Episode 7: Petualangan Paw patrol di dunia nyata by Pawpatrolada, literature
Literature
Episode 7: Petualangan Paw patrol di dunia nyata
Sehari setelah adiel meninggalkan dunia paw patrol. Semua anggota paw patrol merindukan adiel.
Chase: hah bosannya
Skye: yah aku rindu adiel
Chase: aku juga ha.
Ryder Hai pups. Rindu adiel ya kan
Semua anggota paw patrol: ya kami rindu dia
Mashall: dia tim yang hebat
Chase: bisakah kita ke sana Ryder
Ryder: tentu saja bisa
Mashall: tapi Chase kata Adiel kita tidak bisa bicara
Rex: benar Chase
Chase: kita coba saja
Ryder: oke teman teman setelah makan siang kita berangkat ke dunia nyata
Semuanya: yah( melolong)
________________________
Sementara itu di dunia nyata Adiel berangkat ke sekolah. Dia bertemu dengan Bu Shanty
Adiel: selamat pagi Bu guru
Bu shanty: pagi. Oh apa itu yang ada di lehermu Dil?
Adiel: oh Bu ini namanya Puptag Bu. Aku bisa memanggil bantuan.
Bu shanty:benarkah. tapi Dil kalung itu hanya dipakai oleh anjing. Jika kau itu kau di sangka kamu itu hewan
Adiel: Tapi itu sudah terjadi. Dan juga menjadi tanda keanggotaan Paw patrol.
Bu Shanty: Apa Paw patrol. Bukannya Paw patrol itu hanya sebuah kartun
Adiel: yah aku juga tidak percaya kalau mereka itu nyata.
Bu shanty: yah baiklah Dil aku akan memberitahu semua siswa.
Adiel: aku masuk dulu ke kelas ya dah
Bu shanty: dah
Adiel masuk ke dalam Kelas dan mengunggu bel masuk berbunyi
_____________________
Sementara itu di dunia Paw patrol. Semua anggota paw patrol baru selesai makan. Langsung ke garasi untuk menuju ke dunia nyata melalui portal.
Ryder: oke teman teman sudah siap
Chase: siap. Ayo masuk
Dan mereka masuk ke dalam portal tersebut dan portal menghilang. termasuk Everest.Rex.Tracker dan Liberty.
___________________
Sementara itu di dunia nyata. Guru sedang mengajar di kelas menjelaskan materi. Ditengah pelajaran. Sebuah portal muncul di lapangan sekolah yang membuat 1 sekolah gempar
Seluruh siswa yang ada di dalam kelas keluar untuk melihat apa yang telah terjadi.Termasuk Adiel
Bu guru: Apa yang terjadi di sini
Adiel: Aku tahu portal apa itu!
Bu guru: apa
Adiel: lihat saja
Setelah adiel selesai mengucapkan itu. Chase keluar dari portal. Berbegitu juga dengan anggota Paw Patrol lainnya dan Adielpun berkata
Adiel: Chase apa yang kau lakukan disini. Sambil berlari ke arah Chase
Chase: aku merindukanmu Dil
Skye: ya kami juga
Adiel: teman teman kalian membuat 1 sekolah gempar
Ryder: maaf Dil.
Semua siswa dan guru: Apa!!!! Mereka bisa bicara
Adiel: maaf teman teman memang begitu.
Guru: Tidak mungkin mereka nyata
Siswa: kami juga
Adiel: Oke teman teman kukenalkan ini Chase anak anjing polisi. Dan dia juga pemimpin grup Paw patrol
Semuanya: halo Chase
Adiel: lalu ada Mashall. Anak anjing pemadam kebakaran dan medis
Semuanya: halo Mashall
Adiel: lalu ada Rubble anak anjing konstruksi
Semuanya: halo Rubble
Adiel: lalu ada Rocky pendaur ulang.Zuma penyelamatan air.
Skye penyelamatan udara
Semuanya: halo
Adiel: lalu ada Everest anak anjing Husky bertugas penyelamatan salju
Semuanya: halo Everest
Adiel: lalu ada Tracker penyelamatan hutan.
Semua: halo Tracker
Adiel: lalu ada Rex anak anjing yang cacat penyelamatan dinosaurus
Semua: halo
Adiel: dan yang terakhir ini anggota Paw patrol yang berasal dari adventure city. Liberty
Semua: halo
Guru: tunggu dulu Dil Rex bukannya itu namanya Dinosaurus.
Adiel: itu hanya namanya. Oiya Rex ini salah satu satunya anggota Paw patrol cacat. Walaupun dia cacat dia bisa berbahasa dinosaurus
Guru: Apa. Dia bisa bahasa dinosaurus
Adiel: ya. Dan dia tinggal di Dino wilds
Semuanya: APA!!!! DINO WILDS!!!
Budi: bukankah dinosaurus sudah punah?
Adiel: ya memang sudah punah tapi di tempat tersebut banyak jenis Dinosaurus
Guru: Dil bisa suatu hari nanti kami semua boleh ke Dino wilds?
Adiel: Tentu saja Bu guru. Tapi hanya 1 kendaraan yang bisa menuju kesana.
Guru: Dengan apa?
Adiel: Dengan DINO PATROLLER!
Semuanya: HAH!!! DINO PATROLLER
Adiel: ya hanya dengan itu yang bisa membawa kita ke Dino wilds. Ya kan Ryder.
Ryder: benar sekali Dil.
Tiba tiba bel sekolah berbunyi tertanda istirahat
Adiel: Oke teman teman waktunya untuk istirahat.
Semua anak anjing.: Ya Dil
Ryder: Dil sini
Adiel: ya Ryder.
Ryder: Dil suatu hari nanti kau menggantikanku
Adiel: Apa aku
Guru:ayo Dil kau pasti bisa
Ryder: aku ingin kau memimpin Paw patrol.
Chase: Tapi Ryder pak aku tidak bisa meninggalkanmu
Ryder: Aku Chase aku hanya ingin istirahat dari tugasku. Chase sekarang Kau harus percaya pada Adiel untuk menjagamu
Chase: baiklah Ryder
Ryder: oke dil kau setuju. Jika aku tidak ada kau memimpin mereka dan jika aku ada disini Aku yang memimpin. Oiya Dil kau tidak hanya anggota Paw patrol Tapi Juga........ pemimpin
Adiel: baiklah Ryder aku setuju
Ryder menyerahkan pup padnya pada Adiel tapi adiel menolaknya
Adiel: tidak perlu Ryder aku sudah punya pup padku sendiri
Adiel menunjukkan jam tangan yang ada di tangannya yang mirip dengan Pup padnya Ryder saat Misi Paw
Ryder: wow kau punya. Bagaimana kau dapatkan
Adiel: ini jam tangan yang aku beli. Dan memodifikasi jam tangan ini 5 jam yang lalu
Ryder: wow ternyata ilmu pengetahuan dan teknologi yang Rocky dan aku ajarkan padamu berguna
_____________________
Frashback
Ryder: oke Dil sebagai anggota Paw patrol kau butuh ilmu pengetahuan dan teknologi untuk membantumu membuat alat yang bisa digunakan untuk misi. Jadi aku dan Rocky akan mengajarimu membuat alat.
Adiel: ayo kita mulai
Frashback End
______________________________________
Setelah pulang sekolah
Adiel: oh. Ayo teman teman ikut ke rumahku
Anak anjing: Ayo
______________________________
Sementara itu di dunia Paw patrol di Foggy bottom Walikota Humdinger sedang membuat alat yang mengubah manusia menjadi anak anjing.
W Humdinger: Akhirnya aku berhasil.
Aku akan mengubah anak itu menjadi anak anjing. Muhahah. Dengan alat ini anak itu tidak akan. Tidak akan... menghentikanku. muhahah. Dengan alat ini anak itu menjadi anak anjing selamanya. Muhahah
_____________________________
Setelah sampai di rumah Adiel. Mereka di sambut oleh mama Adiel
M adiel: ya ampun Dil mereka di sini mereka nyata
Adiel: ya mereka nyata. Oiya ma ada yang aku jelaskan.
Adielpun menjelaskan semuanya kejadian yang menimpa mereka
Adiel: jadi berbegitu ceritanya ma
Apakah mereka tinggal di sini sehari saja
M adiel: mmm boleh tapi mereka tidak boleh mengganggu adiel dan aku sholat.
Chase: jangan khawatir kami mengerti oh siap kamu
Yuli:oh aku Yuli silvia. Panggil saja Yuli. Ayo masuk
Ryder: oke teman teman Ayo masuk
Merekapun masuk ke dalam rumah untuk beristirahat
Ya tuhan. Dari kelihatannya walikota Humdinger sedang membuat alat yang bisa mengubah manusia menjadi anak anjing. Oh-oh mimpi yang aku dan teman teman anjingku akan segera menjadi kenyataan untungnya aku sudah belajar berjalan
Dan berenang sebagai anak anjing didalam mimpi sebelumnya.
Apakah aku akan menjadi anak anjing selamanya atau lebih buruk lagi?
Ikuti petualanganku di episode selanjutnya
PAW patrol season 2 episode 2 by Pawpatrolada, literature
Literature
PAW patrol season 2 episode 2
Episode 2: Rose bertemu dengan anggota Paw patrol.
____________________
Rose tertidur lelap, angin bertiup di luar dan hujan turun. Sementara itu di atas pengintai Ryder sedang melihat ke luar jendela, ketika dia melihat cahaya di pantai dia menutup matanya lalu membukanya lagi dan cahaya itu hilang. Ryder pergi tidur segera setelah itu.
Matahari mulai terbit jam 6 pagi seperti biasanya. Rose sudah bangun dan hanya berbaring di samping batu tempat tidurnya menghadap ke laut.
Rose: "Apa yang harus dilakukan hari ini? Mungkin aku harus mengunjungi mereka atau berjalan-jalan di sekitar Adventure Bay"?
Saat Rose berbicara pada dirinya sendiri, di atas tempat pengintaian, Chase sudah bangun, dan berjalan-jalan pagi di sekitar lookout".
Chase berhenti untuk berbicara dengan Ryder: "Seperti biasa, tidak ada yang salah, Tuan Ryder".
Ryder: "Bagus, aku akan keluar dan menjemputmu saat sarapanmu sudah siap, oke"?
Chase: "Oke".
Ryder berjalan kembali ke dalam pengintai untuk membuatkan sarapan bagi anak-anaknya, Chase kembali ke rumah anjingnya dan berbaring. Rose masih memandangi laut, masih memikirkan apa yang akan dilakukannya.
Rose: "Jika aku pergi melihat Paw Patrol, Aku tahu Chase dan Ryder akan bangun sekarang, tetapi apakah saya akan disambut? Masalah apa yang dapat saya timbulkan dengan pergi dan menyapa mereka, oke, saya akan pergi".
Rose berdiri dengan 4 kaki barunya, dan perlahan mulai berjalan menaiki bukit di lepas pantai. Ryder dan Adiel masih memikirkan apa yang dilihatnya tadi malam.
Ryder: "Cahaya apa yang aku lihat di pantai, aku bertanya-tanya"?
Adiel: aku juga?
Chase masih berbaring di rumah anjingnya, ketika hujan mulai turun dengan deras.
Chase: "Dinginkan mandi matahari".
Rose baru saja mulai berjalan melintasi jembatan ketika sinar matahari mulai turun.
Rose: "O bagus sekarang aku akan basah dan bau anjing basah itu, sekarang aku tahu kenapa Rocky benci basah".
Rose masih sering tersandung saat berjalan, masih terbiasa dengan 4 kaki instan dua kaki.
Rose: "Wow, saya benar-benar berpikir ini akan lebih mudah untuk membiasakan diri, saya rasa tidak".
Saat Rose berhasil melewati jembatan ke sisi lain, dia melihat ke arah pengintai di atas bukit di depannya.
Rose: "Ini jauh lebih besar dari yang terlihat di acara itu".
Rose perlahan mulai berjalan ke atas bukit membuat suara sesedikit mungkin. Chase sedang mengendus udara saat dia mulai mencium bau anjing basah.
Chase: " ya ampun. Dil , apakah Zuma bermain di tengah hujan atau semacamnya".
Adiel: Tidak Chase. Dia masih tidur di rumah anjingnya.
Chase berjalan keluar dari kandang anjingnya, dan berjalan ke kandang anjing Zuma untuk menemukannya masih tidur.
Chase sekarang bingung kenapa dia bisa mencium bau anjing basah,
Chase: "Kurasa itu aku, lagipula aku berdiri di tengah hujan". Chase kembali ke rumah anjingnya untuk berbaring.
Rose masih perlahan berjalan menaiki bukit menuju tempat pengamatan, dengan banyak pikiran melintas di benaknya.
Pikiran Rose: "Bagaimana jika mereka tidak menyukai saya? Bagaimana jika mereka berbeda dari pertunjukan? Bagaimana jika mereka bukan mereka? Apa yang akan terjadi"?
Rose terlalu banyak berpikir sehingga dia mulai membuat dirinya sakit kepala, jadi dia mencoba untuk tidak memikirkan apa yang mungkin terjadi dan lebih memikirkan apa yang akan terjadi. Rose sekarang sudah setengah jalan mendaki bukit ketika dia mendengar pintu pengintai terbuka.
Ryder keluar dari tempat pengintaian dan menemukan Chase sedang berbaring di rumah anjingnya.
Ryder: "Chase sarapan sudah siap, ayo ambil".
Chase mengangkat kepalanya begitu mendengar kata sarapan, Chase bangkit dan mulai berjalan menuju tempat pengamatan. Rose telah berjalan di dekat puncak bukit dan mengintip ke tempat pengamatan. Chase memiliki hidung terbaik di Paw Patrol saat Chase hendak berjalan ke tempat mencari sarapannya. Chase mencium bau anjing basah lagi dan kali ini kuat dia sudah tahu itu bukan Zuma jadi Chase berbalik.
Chase: "Ok siapa disana aku tahu seseorang disana aku bisa mencium baumu ayo keluar jadi aku bisa melihatmu".
Rose menundukkan kepalanya agar Chase tidak bisa melihatnya, Ryder mendengar Chase dan pergi untuk melihat apa yang salah.
Ryder: "Hei Chase ada apa"?
Adiel: ya ada apa? Adaiel juga bertanya.
Chase: "Seseorang mengawasi kita, aku bisa mencium bau anjing basah mereka, aku akan pergi melihatnya".
Ryder: "Oke, tapi hati-hati dan hubungi aku jika kamu membutuhkanku, oke"?
Chase mengangguk, lalu berjalan menuju bukit yang mulai menurun, tepat di mana Rose bersembunyi.
Rose: "O tidak, dia akan menemukanku, Aku lebih baik mundur atau aku kemungkinan besar akan mendapat masalah".
Rose hanya memikirkan satu hal, yaitu mulai berlari menuruni bukit secepat mungkin. Chase semakin dekat dengan bau itu. Rose mulai berlari menuruni bukit tepat saat Chase melihat ke bukit dan melihatnya berlari menuruni bukit.
Chase: "HEI KAMU BERHENTI"!
Rose: "O tidak, dia menemukanku lebih baik aku lari lebih cepat".
Chase tahu bukit itu basah dan itu artinya mudah untuk terpeleset dan jatuh. Rose mulai berlari lebih cepat dan tiba-tiba terpeleset dan mulai berguling menuruni bukit menuju jembatan.
Rose: "O ini tidak akan berakhir dengan baik".
Saat Rose terus berguling menuruni bukit, Chase mengawasi untuk memastikan anak anjing itu baik-baik saja. Rose berguling sekitar 2 menit, sebelum dia menabrak sesuatu dan tiba-tiba berhenti. Rose membuka matanya, untuk melihat bahwa dia telah menabrak salah satu ujung tiang logam jembatan.
Rose: "Wow aku pikir itu akan menyakiti kukira tidak".
Rose mulai bangun, tepat ketika dia bangun, rasa sakit menjalar ke seluruh tubuhnya.
Rose: "YELP itu sangat menyakitkan, aku harus kembali ke gua dan istirahat".
Chase masih mengawasi, dan tahu kemungkinan besar anak anjing itu terluka.
Ryder keluar dari pintu pengintai, menemukan Chase duduk di tepi bukit, dan berjalan ke arahnya.
Ryder: "Hei Chase, apa yang kamu lihat"?
Chase berbalik ke Ryder: "Anak anjing yang melihat kita jatuh dari bukit dan menabrak tiang jembatan, sepertinya mereka terluka Ryder".
Ryder mulai berlari ke arah Chase untuk mencari dirinya sendiri. Rose berdiri dengan 3 kaki saat dia merasakan sakit di kaki lainnya, dia tidak ingin membebaninya, kalau-kalau itu patah atau lebih buruk. Rose mulai berjalan kembali melewati jembatan hanya dengan menggunakan 3 kaki baiknya. Ryder sekarang berdiri di samping Chase dan melihat ke bawah bukit ke arah anak anjing yang mulai berjalan melintasi jembatan.
Ryder: "Aku pikir Kamu benar, Chase, anak anjing itu terlihat terluka, dia hanya menggunakan 3 kaki untuk berjalan, kita harus membantu dia".
Chase: "Baiklah, aku akan membangunkan yang lain untuk sarapan, lalu kita akan mencari anak anjingnya".
Ryder: "Ok Chase Sarapan sudah jadi bangunkan mereka dan temui aku di dalam lookout".
Adiel: Ini tidak bagus.
Ryder: Dil berkumpul di lobi Lookout
Adiel: dimengerti.
Sementara itu Rose
Rose sekarang sudah setengah jalan melintasi jembatan, masih menggunakan 3 kaki untuk berjalan Rose mengalami lebih banyak kesulitan untuk berdiri dan berjalan. Rose tidak pernah menyerah tetapi dia terus berjalan dengan 3 kaki baiknya dan perlahan-lahan menguasainya.
Chase telah menyiapkan anak anjing lainnya untuk sarapan, karena mereka semua pergi mencari sarapan. Saat mereka sedang makan, Ryder turun dan berdiri di depan mereka semua.
Ryder: "Pagi anak-anak anjing pagi ini kami kedatangan pengunjung, seekor anak anjing yang ditakuti oleh Chase tetapi saat berlari menuruni bukit mereka terpeleset dan berguling ke bawah dan ke tepi salah satu tiang jembatan. Saya akan mengatakan bahwa anak anjing terluka kesakitan dan kemungkinan besar mencari tempat untuk beristirahat, jadi saya ingin kita menemukan anak anjing ini dan membawanya ke Katie agar dia dapat membantu, oke"?
Anak anjing: "Oke Ryder".
Adiel: sebaiknya kita cepat.
Ryder: kau benar Dil.
Rose sekarang berada di sisi lain jembatan, masih sangat kesakitan, dia terus berjalan dan menjadi terbiasa. Rose kemudian datang ke sedikit yang turun ke guanya, ketika dia mulai menuruni bukit. Dia jatuh lagi dan berguling menuruni bukit berhenti dengan cakarnya di dalam air.
Rose berteriak kesakitan ketika dia mencoba untuk bangkit kembali: "Ayo, aku bisa melakukan ini, aku tidak pernah menyerah". Rose berdiri dengan 3 kaki baiknya dan berjalan di sepanjang pantai sampai dia menemukan guanya. Rose kemudian masuk ke dalam dan berbaring di samping batunya sambil beristirahat dan memandangi laut.
Setelah anak anjing selesai sarapan, mereka pergi dan memakai perlengkapan mereka dan masuk ke kendaraan anak anjing mereka. Marshall memakai peralatan EMT-nya sehingga dia dapat membantu anak anjing itu jika mereka terluka, saat anak anjing itu terjun dan mulai berkeliling kota mencari anak anjing yang ditakuti oleh Chase. Lalu Katie Menelpon Ryder
Ryder: "Halo Ryder di sini".
Katie: "Hei Ryder, apakah ada anak anjing di dekat pantai sekitar 30 menit yang lalu?"
Ryder: "Tidak, mereka semua sedang sarapan, kenapa kamu bertanya"?
Katie: "aku mendengar jeritan keras datang dari pantai sekitar 30 menit yang lalu. Saya pikir itu adalah salah satu anak anjing Anda, tetapi aku rasa bukan".
Ryder: "Teriakan keras yang bisa jadi adalah anak anjing yang sedang kita cari".
Katie: "Apa maksudmu"?
Ryder memberi tahu Katie tentang pengunjung yang mereka temui pagi ini, bagaimana Chase menakuti anak anjing itu dan dia tergelincir dan berguling menuruni bukit dan ke tepi salah satu tiang jembatan.
Katie: "Wow, anak anjing itu bisa sangat terluka oleh apa yang baru saja Anda katakan kepada saya, anak anjing itu bisa mengalami banyak luka yang berbeda, jadi saya akan siap membantu ketika kamu menemukannya dan menjadi milikku".
Ryder: "Baiklah kalau begitu".
Katie: "O begitu dan Ryder hati-hati anak anjing yang ketakutan dan berbahaya dan juga bisa menyebabkan lebih banyak luka pada diri sendiri".
Ryder: "Ok kita akan berhati-hati saat menemukan Anak anjing itu lalu ryder keluar!!
Ryder tidak tahu bahwa anak anjing yang mereka cari itu adalah reinkarnasi dari gadis yang meninggal dalam kebakaran
Ryder kemudian memanggil semua anak anjing dan memberi tahu mereka apa yang baru saja dikatakan Katie kepadanya. Setelah apa yang dia bicarakan dengan Zuma dan Marshall.
Ryder: "Zuma, Marshall Temui aku di pantai, Katie berkata dia mendengar teriakan keras dari mereka sekitar 40 menit yang lalu".
Marshall dan Zuma: "Ok Ryder Temui mereka".
Marshall dan Zuma mulai menuju pantai. Rose terjaga dan bisa mendengar suara mesin yang semakin dekat dengannya.
Rose: "Kukira Paw Patrol punya misi atau mereka mencariku".
Ryder naik ATV-nya dan terjun untuk bertemu dengan Marshall dan Zuma di pantai, sekitar 10 menit kemudian Marshall dan Zuma berada di pantai bersama Ryder.
Ryder: "Baiklah, jadi jika aku adalah anak anjing yang terluka dan menginginkan tempat yang tenang untuk beristirahat di pantai, ke mana aku akan pergi"?
Zuma: "Tempat sepi yang mudah kamu pergi ke salah satu gua di sisi paling kiri pantai".
Ryder: "Pemikiran yang bagus, Zuma, gua akan menjadi tempat peristirahatan yang sangat tenang untuk anak anjing yang terluka, mari kita pergi dan melihat apakah anak anjing itu milik mereka".
Ryder naik ATV-nya, dan terjun ke ujung kiri pantai, Marshall dan Zuma mengikuti Ryder dengan kendaraan mereka. Rose mencoba yang terbaik untuk beristirahat dan tidur, tetapi rasa sakit yang dia rasakan sangat menyakitkan, sehingga dia tidak bisa tidur atau istirahat dengan baik tidak peduli seberapa keras dia berusaha.
Rose: "Hentikan rasa sakit ini, aku pasti sangat terluka karena berada dalam rasa sakit sebanyak ini".
Ryder, Marshall, dan Zuma sudah setengah jalan menuju pantai, menuju ke gua tempat Rose sedang berbaring. Rose mendengar suara mesin semakin dekat dengannya, Rose hanya berbaring diam, dan Rose tahu siapa yang datang dan kemungkinan besar anak anjing mana yang akan bersamanya.
Rose: "Aku akan berpikir jika Ryder dan Paw Patrol Mencariku, kemungkinan besar dia akan memiliki Marshall di perlengkapan EMT dan baik Zuma atau Chase bersamanya".
Ryder dan kedua anak anjing itu semakin dekat ke gua dan ke Rose.
Ryder: "Marshall dan Zuma ketika kita sampai di gua, biarkan aku masuk dulu jika anak anjing itu ada di dalamnya, itu bisa sangat sakral dan mencoba melarikan diri dariku, jadi jika anak anjing itu lari, aku ingin kalian berdua mengejarnya. Oke"?
Marshall dan Zuma: "Ok Ryder".
Ryder, Marshall dan Zuma telah mencapai titik di mana mereka menghentikan kendaraan mereka, lalu mereka keluar dan berjalan menuju gua. Rose bangkit dan pergi untuk mengintip siapa yang datang mencarinya, Rose mengeluarkan kepalanya dari balik batu. Rose melihat Ryder dengan Marshall dan Zuma berjalan menuju gua tempat dia berada, Marshall melihat tepat ke batu, Rose ada di belakang dan melihat Rose mengeluarkan kepalanya.
Marshall: "Ryder, Aku pikir anak anjing itu ada di balik batu di sana, aku melihat sesuatu bergerak". Marshall mengarahkan cakarnya ke batu.
Ryder dan Zuma sama-sama melihat ke batu yang ditunjuk Marshall dan tidak melihat apa-apa, ketika Rose menarik kepalanya ke belakang dan berjalan kembali ke dalam gua, dan berbaring kembali.
Ryder: "Aku tidak melihat apa-apa, Marshall apakah kamu yakin melihat sesuatu"?
Zuma: "Kak, aku juga tidak melihat apa-apa".
Ryder dan Zuma sama-sama menoleh dan menatap Marshall.
Marshall: "Ya, aku yakin aku melihat sesuatu, Aku akan memeriksanya".
Marshall mulai berlari menuju batu yang dia lihat Rose di belakangnya, ketika Marshall semakin dekat dia bisa melihat sekarang tidak ada lagi milik mereka, tetapi Marshall terus berjalan karena tahu dia melihat sesuatu atau seseorang.
Rose sekarang hanya bisa mendengar cakar datang ke arahnya hanya terdengar seperti seekor anak anjing.
Rose: "Mungkinkah salah satu anak anjing melihatku mengeluarkan kepalaku dari balik batu itu"?
Marshall semakin dekat dengan Rose, Ryder dan Zuma mulai berjalan perlahan di belakang Marshall. Rose bangkit dan bersembunyi di balik batu, sehingga siapa pun yang datang tidak akan melihatnya sama sekali. Marshall berjalan ke belakang batu tempat dia melihat anak anjing itu menjulurkan kepalanya, dan melihat sebuah gua. Marshall memasuki gua.
Marshall: "HALO SIAPA PUN DI SINI Aku DI SINI UNTUK MEMBANTU"! Mashall berteriak.
Rose berpikir dalam hati: "O apa yang harus aku mengatakan".
Marshall: "HALO SIAPAPUN"!
Ryder dan Zuma di awal gua sekarang.
Ryder: "Siapa dia Marshall "?
Marshall: "Belum ada Ryder".
Ryder: "Oke masuk saja lagi dan terus mencari Zuma dan aku akan melanjutkan ke yang berikutnya".
Marshall: "Ok SIAPAPUN DI SINI AKU DI SINI UNTUK MEMBANTU"!
Saat Ryder dan Zuma mulai berjalan pergi.
Rose: "PERGI, AKU TIDAK BUTUH BANTUAN APAPUN"!
Ryder dan Zuma mendengar suara itu dan berlari ke Marshall.
Marshall: "APAKAH KAMU BAIK-BAIK SAJA, AKU BISA MEMBANTUMU"!
Rose: "SEPERTI AKU KATAKAN AKU TIDAK MEMBUTUHKAN BANTUAN SEKARANG SILAHKAN PERGI"!
Rose mulai menangis pelan, Marshall sedekat itu dia bisa mendengar anak anjing itu menangis.
Marshall mulai berjalan lebih cepat: "MENGAPA KAMU MENANGIS"?
Suara Ryder terdengar di puptagnya Marshall.
Ryder: "Marshall kamu baik-baik saja"?
Marshall: "Ya Ryder aku baik-baik saja tetapi ada seseorang di dalam gua ini".
Ryder: "Oke, aku akan menyuruh yang lain turun ke sini, lalu kami akan masuk setelah kamu, oke".
Marshall: "Oke Ryder Marshall keluar".
Ryder memanggil anak anjing lainnya, dan menyuruh mereka datang kepadanya.
Marshall tidak mendengar suara itu selama sekitar 2 menit, saat Marshall berjalan di tikungan, dia melihat sosok gelap duduk di tengah gua.
Marsall: "Halo."
Rose mendongak untuk melihat Marshall menatap tepat ke arahnya.
Rose: "Hai".
Marshall berjalan mendekati anak anjing itu, saat Rose mulai berjalan mundur dari Marshall.
Marshall: "Tolong hentikan aku bisa
membantumu".
Rose: "Aku tahu kamu bisa tapi".
Marshall: "Tapi apa, tolong izinkan saya membantumu".
Rose berhenti mundur dan membiarkan Marshall mendekatinya. Saat Marshall mendekat, dia sekarang bisa melihat bahwa anak anjing itu terluka.
Rose: "Berhenti itu cukup dekat Marshall".
Marshall berhenti dan menatap anak anjing itu.
Marshall: "Tolong jangan takut padaku, aku tidak akan menyakitimu".
Rose: "Bukan takut kamu Marshall. Aku".
Marshall berpikir sejenak, lalu berbicara lagi.
Marshall: "Lalu apa atau siapa yang kamu takuti"?
Rose: "Aku takut Chase".
Marshall kaget mendengar bahwa anak anjing ini takut pada sahabatnya.
Marshall: "Chase? Mengapa kamu takut pada Chase"?
Rose: "Aku tidak ingin membicarakannya".
Marshall: "Baiklah kalau begitu, maukah kamu membiarkan aku membantumu sekarang, tolong"?
Rose: "Oke, kamu bisa membantuku".
Marsel: "Bagus". Marshall mulai berjalan ke arah anak anjing itu untuk memeriksa seberapa parah lukanya.
Marshall sekarang berada di depan Rose, dan dapat melihat bahwa dia mengangkat satu kaki dari tanah.
Marshall: "Berapa banyak rasa sakit yang Kamu alami dari 10"?
Rose memandang Marshall: "Aku akan mengatakan rasa sakitku sekitar 9".
Marshall: "Baiklah kalau begitu, bisakah kamu berbaring untukku di sisimu, mana yang tidak sakit tolong".
Rose berbaring miring yang tidak terlalu sakit dan membiarkan Marshall memeriksanya.
Sementara itu di luar gua, anak-anak anjing lainnya telah tiba dan duduk di depan Ryder.
Chase: "Benar kita semua di sini Ryder kecuali Marshall".
Ryder: "Marshall ada di dalam gua mencari anak anjing itu, kami akan membantunya menemukannya sekarang".
Ryder mengeluarkan pup pad-nya dan mengusap tag Marshall dan mendorongnya.
Ryder: "Marshall masuk".
Marshall: "Aku di sini Ryder, ada apa"?
Ryder: "Anak-anak anjing lainnya dan saya datang untuk membantumu mencari anak anjing itu, oke.
Marshall berpikir sejenak: "Ryder, bukan ide yang baik bagi kalian semua untuk masuk".
Ryder bingung, mengapa Marshall mengatakan hal seperti itu.
Ryder: "Kenapa Marshall, ada yang salah"?
Marshall: "Ya, Aku telah menemukan anak anjing itu dan ya dia terluka dan takut pada Chase, jadi jika Kamu masuk tolong tinggalkan dia di luar".
Chase mendengar ini.
Chase: "Apa, takut padaku, apa yang pernah kulakukan padanya"?
Ryder: "Aku tidak kenal Chase, tapi jika dia takut padamu, aku setuju dengan Marshall, tolong tetap di sini dan tunggu kami".
Chase memandang tanah dengan wajah sedih: "Ok Ryder, aku akan menunggumu di sini demi kebaikan misi".
Ryder menepuk kepala Chase: "Anak baik Chase, Marshall, kami masuk".
Marshall: "Oke, sampai jumpa lagi".
Ryder menyingkirkan pup padnya. Ryder, Rubble, Rocky, Zuma, Adiel, dan Skye masuk ke dalam gua untuk membantu Marshall.
Kembali dengan Marshall dan Rose.
Marshall: "Layar x-ray Ruf Ruff" sebuah x-ray muncul dari pup pack Marshall.
Marshall memindahkan x-ray ke tubuh dan kaki Rose.
Marshall: "Ngomong-ngomong, siapa namamu"?
Rose: "Namaku Rose".
Marshall selesai rontgen Rose.
Marshall: "Oke, baiklah Rose, sepertinya kakimu patah dan kakimu terkilir di kaki yang sama dan banyak memar di sisimu, kamu akan sangat kesakitan untuk beberapa waktu, menurutku sekitar seminggu, aku perlu membawamu ke Katie agar dia bisa memasang gips di kakimu yang patah agar bisa sembuh".
Rose: "Oke, menurutku lukaku tidak seburuk itu, Marshall, bisakah aku meminta bantuanmu"?
Marshall: "Tentu".
Rose: "Ketika yang lain datang, tolong hentikan mereka sebelum mereka melihatku".
Marshall: "Aku tidak tahu, Ryder pasti ingin tahu kenapa tapi".
Rose: "Aku sangat pemalu dan mudah ketakutan".
Marshall: "Baiklah kalau begitu, aku akan menghentikan mereka".
Ryder dan yang lainnya hampir setengah jalan dari Marshall sekarang.
Marshall mengeluarkan jarum dari tasnya dan sebuah botol kaca kecil berisi cairan, dan memasukkannya ke dalam jarum.
Rose: "Marshall apa itu"?
Marshall: "Saya harus membalut kakimu yang patah, yang akan sangat menyakitkan, jadi aku memberimu pereda nyeri terlebih dahulu sebelum mulai membalutnya".
Rose: "ya ampun. jadi itu jarumnya buat apa"?
Marshall: "Ya"
Rose: "Sialan aku benci jarum, kenapa harus jarum"?
Marshall: "Tidak apa-apa, jika kamu mau, aku bisa memberimu dot jadi ketika aku memasukkan jarumnya, pikiranmu akan berada di tempat lain".
Rose: "Tidak, terima kasih selesaikan saja".
Marshall: "Oke, jika kamu berkata begitu".
Rose menutup matanya. Marshall membersihkan area yang akan ditusuk jarumnya, mengeluarkan semua kotoran dari area tersebut lalu dia memasukkan jarumnya. Rose mengeluarkan jeritan lembut, saat jarum masuk, secepat jarum masuk, jarum itu keluar.
Marshall: "Sudah selesai Rose, kamu bisa membuka matamu sekarang".
Rose: "Itu pasti jarum yang paling tidak menyakitkan yang pernah aku rasakan, Terima kasih Marshall".
Marshall: "Bagus kalau begitu, sekarang aku akan membalut kakimu jadi diamlah ini mungkin sedikit sakit".
Marshall: "Perban Ruf Ruff". Sebuah perban muncul dari Puppacknya Marshall.
Rose tetap diam sebisa mungkin, sementara Marshall mulai membengkokkan kakinya yang patah dengan perban. Rose memekik pelan, sesekali saat rasa sakit kecil menjalar ke seluruh tubuhnya dari waktu ke waktu.
Marshall telah membengkokkan kaki Rose yang patah dalam waktu sekitar satu menit, Rose hanya berbaring di sana, dan Marshall hanya duduk di sampingnya dan menunggu yang lain datang.
Ryder: "Marshall itu dia".
Marshall menoleh untuk melihat Ryder dan yang lainnya datang ke arahnya dan Rose.
Marshall: "Rose, yang lain akan datang, apakah kamu ingin aku menidurkanmu agar kami bisa membawamu keluar dan ke rumah Katie"?
Rose berpikir sejenak, sebelum menjawab Marshall: "Tidak, terima kasih, apakah ada cara aku bisa mencoba keluar dari sini, Marshall"?
Marshall berbalik ke arah Ryder dan mengangkat cakarnya ke arah mereka agar mereka berhenti.
Ryder: "Berhenti di sini, Marshall ingin kita tidak mendekat".
Ryder dan anak anjing itu berhenti bergerak menuju Marshall dan Rose.
Marshall: "Aku kira kamu bisa, tetapi Kamu harus bersandar padaku untuk mendapatkan dukungan".
Rose: "Oke, aku akan mencobanya".
Rose mencoba berdiri, tetapi jatuh berulang kali sambil berteriak.
Rose: "Ayolah aku bisa melakukannya".
Marshall: "Apakah kau ingin aku membantumu bangun"?
Rose: "Tidak, aku bisa melakukannya terima kasih".
Marshall duduk di depan Rose dan menyaksikan dia terus mencoba, setelah sekitar 10 kali mencoba, Rose dengan halus bangkit dengan 3 cakarnya yang bagus. Tepat ketika Rose bangkit, dia tampak seperti akan jatuh kembali, Marshall dengan cepat bergerak untuk mendukung Rose dan menghentikannya agar tidak jatuh kembali.
Marshall: "Dapat".
Rose: "Terima kasih, sekarang mari kita lihat seberapa bagus ini akan berhasil".
Rose mulai berjalan perlahan, saat Marshall berjalan bersamanya memastikan dia tidak jatuh kembali. Saat Rose dan Marshall keluar dari balik batu, Ryder dan anak anjing lainnya melihat anak anjing yang terluka itu untuk pertama kalinya.
Adiel: Tunggu dulu. Aku pernah melihat ras anjing ini. Yang rose melihatkan lukisannya di media sosial. Tapi yang mana.
Ryder: "Bagaimana kabarnya, Marshall"?
Marshall: "Lukanya tidak serius, tapi Katie harus tetap memeriksanya".
Mawar tidak mengatakan apa-apa.
Rubble: "Mengapa dia tidak mengatakan apa-apa, Marshall"?
Marshall: "Saat ini Rubble kemungkinan besar karena dia sangat pemalu".
Puing: "Baiklah kalau begitu".
Ryder: "Marshall Apakah Anda memerlukan anak anjing lain untuk mendukungnya di sisi yang lain"?
Marshall: "Tidak, terima kasih Ryder, dia seharusnya baik-baik saja di sisi itu".
Ryder: "Oke, Skye, Zuma dan Rocky berjalan di belakang Marshall dan anak anjingnya, sementara Rubble. Adiel dan aku berjalan di depan mereka oke".
Skye, Zuma Rocky dan Adiel: "Ok Ryder".
Saat Skye, Zuma, dan Rocky berjalan di belakang Marshall dan Rose, sementara Ryder Adiel dan Rubble berjalan di depan mereka. Rose berjalan sangat baik dengan 3 kaki bagus yang dia miliki, setelah 20 menit berjalan perlahan kembali ke gua. Mereka semua muncul di awal gua tempat Chase menunggu mereka.
Ryder: "Hei Chase, kami kembali".
Chase melompat, "Hebat, kupikir kamu tidak akan pernah keluar lagi". Rose membeku saat dia mendengar suara Chase di atas kepala.
Marshall: "Apakah ada yang salah, Rose"?
Rose: "Ccc-Chase". Kata Rose gugup
Marshall: "o ya ampun, bagaimana kita bisa melewati yang ini"?
Kemudian sebuah ide muncul di kepala Marshall.
Marshall: "Ryder, bisakah saya berbicara dengan Anda sebentar".
Ryder menoleh ke Marshall: "Tentu Marshall, ada Apa"?
Marshall: "Karena Rose takut pada Chase, aku akan pergi" Marshall berhenti dan menatap Rose.
Rose tiba-tiba merasa sangat pusing dan pingsan. Rose kini tak sadarkan diri tergeletak di pantai.
Marshall: "TIDAK. ROSE"!
Marshall melihat ke arah Rose, menggunakan perlengkapan EMT-nya.
Marshall: "Oke, kemungkinan besar dia pingsan karena dia kelelahan dan tubuhnya hanya butuh banyak istirahat, Ryder ayo bawa dia ke Katie segera dan omong-omong namanya Rose semuanya".
Ryder: "Rose? Kurasa aku pernah mendengar nama itu sebelumnya, aku tidak bisa memikirkan di mana sekarang, pokoknya Marshall kita akan membawa Rose ke belakang kendaraan anak anjingmu dan kemudian membawanya ke tempat Katie".
Adiel*berpikir* Waduh Jadi ini anak anjing itu bernama Rose. Mungkin saja anjing ini reinkarnasi dari gadis yang meninggal dalam kebakaran itu. Persis seperti di berita di koran yang aku baca. Lalu Adiel leleng-lelengkan kepalanya
Marshall: "Benar"
Ryder pergi menjemput Rose untuk menempatkannya di belakang ambulans Marshall.
Marshall: "Ryder berhati-hatilah saat kamu mengangkatnya, dia terluka baik di dalam maupun di luar dan kakinya patah dengan kaki terkilir ok".
Ryder: "Oke, Marshall, aku akan ekstra hati-hati mengangkat dan menggendongnya".
Ryder dengan hati-hati mengangkat Rose dan membawanya ke bagian belakang ambulans Marshall, ketika Ryder sampai di pintu belakang, Marshall membukanya. Ryder kemudian menempatkan Rose di tempat tidur di belakang ambulans, lalu menutup pintu dan melambai untuk memberi tahu Marshall bahwa dia siap untuk pergi.
Marshall pergi ke rumah Katie, sementara anggota Paw Patrol lainnya kembali ke tempat pengamatan untuk beristirahat.
Marshall: "Kamu akan baik-baik saja, Rose".
Marshall berhenti di depan toko Katie, tempat Katie menunggunya di luar. Marshall keluar dari depan dan berlari ke pintu belakang saat Katie membuka pintu, dia melihat Rose yang masih tak sadarkan diri. Katie menarik tempat tidur dari bagian belakang ambulans Marshall dan mendorong Rose ke dalam tokonya langsung ke ruang belakang tempat semua perlengkapannya berada.
Katie: "Marshall beri tahu aku apa yang kamu ketahui tentang dia"?
Marshall: "Ok jadi namanya Rose, dia memiliki kaki yang patah dan kaki yang sama terkilir yang patah, dan dia juga memiliki banyak memar di sisi kirinya dan dia juga pingsan dan kemungkinan besar tidak sadarkan diri dari melelahkan dirinya".
Katie: "Wow ok kalau begitu aku akan segera memasang infus padanya dan memasang gips di kakinya yang patah lalu aku akan melihat memar di sisinya".
Marshall: "Baiklah kalau begitu, aku akan kembali ke tempat pengamatan Katie, aku akan kembali lagi nanti untuk melihat bagaimana keadaannya baik-baik saja"?
Katie: "Oke, Marshall".
Marshall berjalan keluar dari toko Katie, kembali ke ambulansnya dan kembali ke tempat pengamatan. Katie meletakkan Rose di atas meja di ruang belakang tokonya, Katie memasang infus di kaki Rose yang sehat, lalu memasang gips di kakinya yang patah. Rose masih tidak sadarkan diri, setelah Katie memasang gips di kaki Rose yang patah. Sekitar 20 menit setelah Katie memasang gips di kaki Rose, Rose perlahan membuka matanya.
Katie sedang duduk di kursi di depan Rose, mengawasinya saat dia perlahan membuka matanya.
Katie: "Senang melihatmu bangun dengan baik Rose".
Rose dengan mata setengah terbuka: "Mmmmm Katie, apakah itu kamu"?
Katie: "Ya, tapi bagaimana kamu tahu namaku Rose"?
Rose: "Ceritanya panjang".
Katie: "Oke, bagaimana perasaanmu"?
Rose: "Perih sangat, sangat sakit dan masih lelah, saya pikir saya mungkin akan tidur saja".
Katie: "Apakah kamu ingin menghilangkan rasa sakit sebelum tidur, itu akan membuatmu sedikit lebih lelah tapi".
Rose: "Ya, tolong Katie". Kata Rose dengan suara mengantuk.
Katie memberi Rose sedikit pereda nyeri melalui infus yang ada di kakinya, karena Rose baru sajavtertidur.
Rose: "Bu, ayah, aku merindukanmu" kata Rose saat dia akan tidur.
Katie mendengar apa yang dikatakan Rose: "Jadi dia punya ibu dan ayah, mereka pasti sangat merindukannya".
Bersambung
Wow. Sulit dipercaya dia sama sepertiku. Tapi dia merindukan keluarganya di Australia. Pasti keluarganya merindukan rose yang tidak lama ini mati. Tapi. Keluarganya tidak pernah mereka akan melihat anaknya lagi. Karena Rose sendirilah yang akan menemukan mereka.
Ikuti petualanganku di episode selanjutnya.
PAW patrol season 2 Episode 4: by Pawpatrolada, literature
Literature
PAW patrol season 2 Episode 4:
Episode 4: Kebenaran tentang Rose
_______________________
Semua orang yang mengawasi melihat ke arah Rose, ketika Rocky menghentikan TV sehingga masih ada di berita. Rose sangat gemetar dan dia membeku di tempat ketika dia mendengar apa yang dikatakan berita itu.
Ryder: "Marshall apakah dia baik-baik saja"?
Marshall: "Entahlah, mungkin sesuatu yang dia dengar di TV membuatnya diam"?
Ryder: "TV menayangkan berita baru tentang kebakaran di Australia yang menewaskan seorang gadis berusia 12 tahun".
Marshall: "Aku ingin tahu Rocky apakah mereka pernah mengatakan siapa nama gadis itu"?
Rocky: "Tidak, Marshall kenapa"?
Marshall: "Aku tidak tahu tapi mungkin Rose mengenal mereka".
Ryder: "Mungkin".
Adiel: Aku tahu
Semuanya melihat Adiel dan Mashall bertanya.
Mashall: kau Tahu
Adiel: dia manusia sepertiku
Semua: APA!
Adiel: kau tidak percaya kalau begitu tanya saja pada Rose( Dengan wajah yang sangat yakin)
Mashall; Rose.
Rose: "Bukan begitu".
Zuma: "Kau baik-baik saja Rose"?
Rose: "Tidak, aku tidak baik-baik saja,
Adiel:(Dengan tenang) Rose. Tidak apa - apa Rose. Aku sudah tahu siapa dirimu Rose. Beritahu saja mereka siapa kau sebenarnya Rose.
Rose:Aku kira aku harus memberi tahu kalian semua tetapi pertama-tama Rocky, tolong putar beritanya. Aku ingin mendengar tentang kebakaran itu".
Rocky: "Tentu saja".
Semua orang berjalan ke TV bahkan Rose saat mereka semua duduk di depan TV Rose duduk di sebelah Zuma saat Rocky membatalkan jeda TV.
Wartawan: "Pemadam kebakaran percaya awal dari api adalah oven yang dibiarkan menyala di dapur terlalu lama dan terbakar sekarang saya memiliki ibu di sini dari gadis yang meninggal dalam api".
Reporter itu pindah ke seorang wanita yang merupakan ibu Rose.
Mata Rose membelalak melihat ibunya lagi. Rose meneteskan air mata di wajahnya.
Marshall dan Zuma sama-sama memperhatikan Rose menangis.
Zuma: "Rose kamu baik-baik saja"?
Rose: "Ya saya baik-baik saja sekarang terima kasih sudah bertanya".
Saat mereka menonton lebih banyak TV, berita masih terus berlanjut.
Ibu: "Rose adalah seorang gadis muda yang baik dan perhatian, kami semua mencintainya. Sedih karena hidupnya dipersingkat, kami akan merindukannya".
Semuanya di tempat pengintai berbalik dan menatap Rose.
Zuma: "Rose itu"?
Rose: "Ya itu aku dan itu ibuku, aku mati dalam api itu dan entah bagaimana berubah menjadi anak anjing dan dikirim ke sini".
Semua orang kecuali Adiel: "APA".
Semua orang kecuali Adiel terkejut mendengar ini.
Rose: “Ya”.
Ryder: "Tapi Rose itu tidak mungkin manusia tidak bisa berubah menjadi anak anjing"
Adiel: Ryder kau lupa aku Juga manusia. Ryder( dengan tatapan tajam.) itu namanya reinkarnasi Ryder.
Ryder: Maaf Dil. Aku lupa.
Adiel: Ya. Rose mengalami reinkarnasi.
Ryder: Aku percaya sekarang Dil. Dia yang ada di koran waktu itu.
Adiel: Benar.
Rose: "Ya, aku memiliki semua ingatanku sejak Aku masih manusia dan sejak aku mati".
Zuma: "Tapi bagaimana mungkin".
Rose: "aku tidak tahu kapan aku mati aku mendengar suara yang berbicara kepadaku kemudian aku membuka mata dan aku berada di pantai di sini di Adventure Bay".
Ryder: "Jadi itu artinya kamu adalah cahaya yang kulihat di pantai malam itu".
Adiel: Jadi bintang jatuh itu adalah Kamu Rose
Rose: "Kemungkinan besar ya dan sisanya adalah aku pergi ke gua tidur ketika aku bangun aku berjalan ke sini untuk mencari dan ditakuti oleh Chase".
Chase: "Jadi itu sebabnya kamu takut padaku
Rose: "Ya".
Chase: "Maafkan aku Rose, tolong maafkan aku"?
Rose: "Aku memaafkanmu Chase tapi tolong jangan mencoba menakutiku lagi".
Chase: "Oke".
Rocky: "Teman-teman, bisakah kita kembali ke berita"?
Rose: "Maaf, kamu pasti bisa memainkannya Rocky".
Rocky lebih banyak memutar berita.
Reporter: "Keluarga akan merindukan gadis kecil mereka sekarang ke berita lain".
Rose: "Aku kangen mama, papa dan adikku bahkan kakakku aku kangen mereka semua". Rose masih menangis.
Ryder berjalan ke Rose dan menepuk kepalanya dengan lembut.
Rose: "O, rasanya sangat enak sekarang, aku tahu mengapa anak anjingmu suka kamu menepuknya o Yer".
Ryder terus menepuk Rose saat dia melihat dia menikmati ditepuk.
Rose: "Kamu tahu. Ini pertama kalinya aku ditepuk sejak berubah menjadi anak anjing dan aku menyukainya".
Zuma: "Jika kamu suka ditepuk, Kau akan senang digaruk punggung dan perut mereka adalah surga".
Rose: "Aku yakin Aku akan tetapi saat ini Aku tidak dapat berhenti memikirkan keluargaku di rumah bagaimana mereka merindukanku dan betapa sedihnya mereka".
Zuma: "Wahai Mawar, maafkan aku".
Rose: "Untuk apa kau tidak perlu menyesali Zuma".
Tiba-tiba Everest masuk ke lookout dan berjalan ke yang lainnya.
Everest: "Hai teman-teman".
Semuanya: "Hai Everest".
Rose: "Hai Everest".
Everest menatap Rose: "Hei, siapa kamu"?
Marshall: "Oh, Everest, ini Rose, kami membantunya malam sebelumnya".
Rose: "Ya, mereka melakukannya, saya berada dalam situasi yang buruk dan Marshall serta yang lainnya membantuku".
Everest: "Itu pekerjaan mereka dan mereka hebat dalam hal itu".
Rose: "Ya, bagaimanapun juga, aku akan kembali ke rumah Katie, tetapi sebelum aku pergi, Chase, aku tidak takut padamu lagi, bye teman teman".
Semuanya: "Bye Rose".
Rose berjalan keluar dari tempat pengamatan dan kembali ke toko Katie.
Zuma: "Wow, itu mengejutkan setengah apa yang baru saja dia katakan kepada kami".
Rocky: "yah, aku tidak berpikir itu mungkin tapi setelah mendengar apa yang dia katakan".
Everest: "Apa yang kalian bicarakan"?
Zuma: "O benar kamu tidak mendengar".
Zuma memberi tahu Everest semua yang baru saja Rose lakukan.
Everest: "APA dia manusia tapi mati lalu berubah jadi anak anjing"?
Zuma: "ya, itu yang dia katakan pada kami".
Everest: "WOW, itu cerita yang luar biasa".
Ryder: "Ya, tapi aku pikir dia mengatakan yang sebenarnya, tidak ada yang bisa berbohong seperti itu".
Wajah Zuma memerah.
Marshall: "Zuma kamu baik-baik saja"?
Zuma: "apa. ya aku baik-baik saja".
Marshall: "oke".
Rocky: Dil dia sepertimu dil
Adiel: ya. Tapi dia sudah mati dan Reinkarnasi sedangkan aku berubah menjadi anak anjing karena Walikota Humdinger.
Rocky: Aku tahu
Adiel: Teman teman waktunya untuk membantu Rose untuk pulang ke rumahnya yang terletak di Australia
Semua anak anjing: yah.
Marshall: "Hei Ryder, aku akan berbicara dengan Rose, aku sedikit lebih baik".
Ryder: "Oke Marshall".
Zuma: "aku akan datang juga".
Marshall: "Baiklah kalau begitu".
Marshall dan Zuma berjalan keluar dari pintu pengintai dan turun menuju rumah Katie, Tapi Rose tidak akan kembali ke rumah Katie, dia berada di pantai sambil melihat ke laut lalu dia melihat cakarnya.
Rose: "Aku ingin tahu apakah itu benar-benar akan berhasil".
Rose melambaikan kaki kanan depannya di depan "KELUARGA" ketika dia melakukan jendela muncul di depannya dan mulai menunjukkan apa yang sedang dilakukan keluarganya saat itu.
Rose: "Wow itu benar-benar berhasil Ibu, Ayah, Lilly dan tom senang melihat mereka semua baik- baik saja".
Marshall dan Zuma melihat Rose di pantai dan turun untuk berbicara dengannya.
Zuma: "Hai Rose".
Rose berbalik untuk melihat Zuma dan Marshall berjalan ke arahnya.
Rose: "Hei Zuma Hei Marshall apa yang kalian
berdua lakukan di sini".
Saat Marshall dan Zuma berjalan menuju Rose, mereka berdua melihat sebuah jendela di depannya dengan orang-orang bergerak di atasnya. Marshall dan Zuma sekarang berada di kedua sisi Rose.
Zuma: "Kami datang mencarimu Rose"?
Marshall: "Yer apa yang dia katakan".
Rose: "Mencariku tapi kenapa"?
Zuma: "Kami ingin berbicara denganmu"?
Rose: "Keren. Aku hanya menonton keluarga saya".
Zuma dan Marshall melihat ke jendela dan melihat seorang pria, seorang wanita, seorang gadis muda dan seorang remaja laki-laki.
Zuma: "Siapa mereka"?
Rose: "Pria besar adalah ayahku, wanita di sebelahnya adalah ibuku, gadis kecil adalah saudara perempuanku Lilly dan anak laki-laki remaja adalah saudara laki-lakiku Tom. Mereka adalah keluargaku".
Zuma dan Marshall: "Wah".
Air mata Rose mengalir di wajahnya saat melihat jendela.
Zuma memandangi Rose dan meletakkan kaki di punggung Rose dan menepuknya.
Zuma: "Tidak apa-apa Rose".
Rose merasakan cakar Zuma di punggungnya saat wajahnya menjadi sedikit merah.
Rose: "Terima kasih Zuma, Aku sangat merindukan mereka".
Mereka bertiga duduk di pantai melihat keluarga Rose di jendela.
Marshall: "Hei Rose kemana keluargamu pergi sekarang setelah rumahmu terbakar"?
Rose: "Itu pertanyaan yang bagus, Marshall dari penampilan mereka sekarang, Aku akan mengatakan sebuah hotel di Gosford".
Zuma: "Sebuah hotel akan membutuhkan biaya bukan"?
Rose: "Ya dan Aku tahu ibu dan ayahku tidak punya banyak, mereka kemungkinan besar mengambil pinjaman atau hal lain untuk mendapatkan uang jika saja Aku bisa pergi menemui mereka, Aku bisa membantu mereka sekarang".
Marshall dan Zuma berpikir sejenak.
Zuma: "Hai Rose, kami mungkin dapat membantumu melihat keluargamu lagi".
Rose: "Apa yang sebenarnya"?
Zuma: "ya, kita harus berbicara dengan Ryder tapi aku yakin itu sudah siap sekarang Ryder dan Adiel telah mengerjakannya tanpa henti selama berbulan- bulan sekarang".
Marshall: "Maksudmu kita harus bertanya pada Ryder dulu".
Zuma: "Aku tahu tapi kalau sudah siap ini akan keren".
Rose melambaikan kakinya dan menutup jendela: "Apa yang kalian berdua bicarakan"?
Zuma: "Rose kembali ke rumah Katie untuk bermalam, lalu datang ke tempat pengamatan besok pagi, oke"?
Rose bingung: "Ok Aku akan melakukannya".
Marshall: "Dan bertemu Katie".
Rose: "Ok baiklah pokoknya aku lebih baik kembali ke toko Katie. Dia akan mengkhawatirkanku".
Zuma: "Ok sampai ketemu besok".
Marshall: "Sampai jumpa besok Rose".
Rose: "Ok sampai jumpa besok".
Rose berjalan kembali ke toko Katie, kaki dan kakinya tidak terlalu sakit di sisi tubuhnya yang lebih sakit. Tiba-tiba pandangannya mulai kabur saat dia memasuki toko Katie, Rose mulai kesulitan berdiri. Katie sedang duduk di meja depan ketika Rose masuk dia melihat Rose sedang mengalami masalah.
Katie: "Rose kamu baik-baik saja"?
Rose: "Aku bukan. Rose tiba-tiba jatuh ke lantai dan pingsan.
Katie: "ROSE"!
Katie berlari untuk menjemput Rose dan membawanya ke ruang belakang untuk memeriksanya.
Katie: "O Rose, anak anjing konyol yang kamu lakukan sendiri hari ini, kamu seharusnya tidak keluar selama itu tanpa istirahat".
Katie mengangkat Rose dari meja tempat dia meletakkannya untuk memeriksanya dan meletakkannya di kursi empuk untuk beristirahat dengan infus di kakinya.
Katie: "Sekarang kamu harus baik-baik saja, istirahat saja Rose, kamu membutuhkannya".
Sementara itu dengan Marshall dan Zuma.
Marshall dan Zuma berlari kembali ke tempat pengintaian. Sekarang sekitar jam 5 sore saat Marshall dan Zuma berlari ke tempat pengintaian.
Ryder sedang menonton TV sendirian saat Marshall dan Zuma berjalan ke arahnya.
Ryder: "Hai Marshall, hai Zuma, bagaimana kabarmu dengan Rose"?
Marshall mengatur napasnya.
Zuma: "Ryder pembicaraannya bagus tapi kita harus membantu Rose".
Ryder: "Bantu dia apa maksudmu"?
Zuma: "Rose merindukan keluarganya di Australia dan saya pikir kita harus membantunya bertemu mereka lagi".
Ryder: "Benar maksudmu menggunakan sky patroller yang sedang aku kerjakan".
Zuma: "Ya sudah selesai"?
Ryder tersenyum dan tertawa kecil: "Ya, sampai tadi malam sudah selesai, saya hanya perlu menjalankan tes untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik. Saya akan melakukannya malam ini dengan bantuan Rocky, kita akan mulai tepat setelah makan malam, kalian berdua bisa." membantu jika Anda ingin".
Zuma: Keren Aku akan membantu".
Marshall: "Aku juga".
Ryder: "Bagus, setelah makan malam kita akan menuju ke gantungan dan memulai tes, jika semuanya baik maka kita harus bisa terbang besok".
Zuma: "Keren, bisakah perjalanan pertama kita ke Australia Ryder untuk membawa Rose menemui keluarganya, tolong Ryder"?
Ryder: "Aku tidak mengerti mengapa tidak ini akan menjadi perjalanan yang menyenangkan".
Zuma dan Marshall bersorak.
Malam itu setelah makan malam, Ryder, Rocky, Zuma, dan Marshall semuanya pergi ke gantungan ke petugas patroli langit untuk menjalankan tes yang perlu dijalankan. Tak satu pun dari Paw Patrol tahu apa yang terjadi pada Rose.
Adiel melihat bintang di langit yang indah dan bergumam
Adiel: Rose kau akan segera pulang Rose dan bertemu dengan orang tuamu lagi Rose.(pikirnya)
Kembali ke tempat Katie, waktu menunjukkan pukul 7 malam.
Katie duduk di kursi memperhatikan Rose saat dia beristirahat di kursi yang telah dipasang Katie untuknya. Rose perlahan mulai membuka matanya.
Katie: "Rose bagaimana perasaanmu"?
Rose hanya menatap Katie dengan mata setengah terbuka.
Katie: "Rose, bisakah kamu bicara"?
Rose tidak bisa membuka matanya lagi saat dia menutupnya dan kembali tidur.
Katie: "O Rose, aku harap kamu baik-baik saja".
Rose terbangun di ruangan putih di dalam pikirannya sendiri.
? "Rose, bagaimana kabarmu menjadi anak anjing".
Rose: "Ini berbeda tapi Aku telah berteman dan aku sudah terbiasa berjalan dengan 3 kaki sekarang setelah menyakiti kaki saya yang lain".
? "Aku tidak tahu mengapa kamu tidak menggunakan kekuatanmu dan menyembuhkan dirimu sendiri"?
Rose: "Kurasa aku hanya ingin menjadi normal jadi aku belum menggunakan kekuatanku".
? "Terkadang lebih baik menggunakan kekuatanmu daripada tidak menggunakannya, waktunya semakin dekat ketika kamu harus menggunakan kekuatanmu untuk menyelamatkan orang yang kamu cintai".
Rose: "Yang kucintai? Apa maksudmu"?
? "Ya, kau tahu siapa yang kumaksud".
Rose: "Mungkin aku melakukannya bahkan jika aku mencintainya, apakah dia mencintaiku"?
"Oh Rose. Lain kali kamu melihatnya lihatlah matanya maka kamu akan melihat".
Rose: "Oke, sekarang bisakah aku bangun"?
? "Ya tapi Rose ketika kamu bangun kamu akan sangat lemah kamu tidak sehat sekarang dan kamu perlu istirahat atau menyembuhkan dirimu sendiri". Dan Adiel akan membantumu
Rose: "Ok terima kasih".
? "Aku harap semuanya berhasil untukmu Rose tetap aman".
Rose: "Aku akan berterima kasih lagi untuk semuanya".
Penglihatan Rose menjadi putih saat dia perlahan membuka kembali matanya untuk melihat Katie menatapnya.
Mawar: "Kk-kat-Katie".
Katie: "Rose, bisakah kau mendengarku"?
Rose: "Y-Ya."
Katie: "Bagus, bagaimana perasaanmu"?
Rose : “Lemah”.
Katie: "Itu karena kamu melakukannya sendiri hari ini, kamu melakukan terlalu banyak tanpaistirahat".
Rose: "O benar Katie bisakah kamu melakukan sesuatu untukku"?
Katie: "Tentu Rose, apa yang kamu inginkan"?
Rose: "Bisakah kamu menepukku, tolong. Ryder menepukku dan aku menyukainya jadi bisakah kamu menepukku sampai aku tertidur"?
Katie: "Tentu aku bisa Rose".
Katie mulai perlahan menepuk Rose dengan lembut, seperti yang dia lakukan Rose menutup matanya lagi dan perlahan tertidur lagi untuk malam itu.
Kembali ke gantungan pengintai bersama Ryder, Rocky, Marshall, dan Zuma.
Ryder: "Ok, itu tes terakhir, Sky patroller baik-baik saja, sekarang mari kita semua tidur, ini jam 3 pagi".
Zuma, Rocky dan Marshall: "Oke".
Mereka berempat naik lift. Zuma, Rocky, dan Marshall pergi ke rumah anjing mereka untuk tidur sementara Ryder pergi ke kamarnya dan tidur
Zuma, Rocky dan Marshall: "Oke".
Mereka berempat naik lift. Zuma, Rocky, dan Marshall pergi ke rumah anjing mereka untuk tidur sementara Ryder pergi ke kamarnya dan tidur sendiri.
Kembali ke toko Katie.
Rose sekarang tertidur tetapi Katie terus menepuk Rose dengan lembut saat dia tidur. Katie pergi tidur 30 menit kemudian pada pukul 3,30 pagi.
Bersambung.
Ternyata yang Adiel dan Ryder lihat itu adalah Rose yang sedang perjalanan ke adventure bay. Dan orang yang akan adiel/Aku Menyelamatkan adalah Manusia sepertiku.
Di episode selanjutnya: Paw patrol mulai menunju ke Australia untuk pertama dan membantu Rose untuk pulang ke orang tuanya sekaligus berlibur ke Australia. Tapi mereka memiliki masalah yang sudah menunggu mereka. Mampukah Paw patrol menghadapi masalah tersebut?
Tapi jangan khawatir karena Rose memiliki kekuatan dan penjaganya. Siapa dia? Temukan jawaban di episode selanjutnya.
Ikuti petualanganku di episode selanjutnya.
PAW patrol season 2 episode 3 by Pawpatrolada, literature
Literature
PAW patrol season 2 episode 3
Episode 3: Rose berbicara dengan Mashall
___________________
Karena Rose sekarang tertidur, Katie mengangkatnya dan memasukkannya ke dalam sangkar agar dia bisa beristirahat, Katie menaruh semangkuk air dan semangkuk makanan di dalam sangkar juga untuk dimakan Rose ketika dia bangun. Katie meninggalkan ruang belakang dan pergi ke depan untuk memanggil Ryder.
Ryder: "Halo Ryder di sini".
Katie: "Hai Ryder".
Ryder: "Hai Katie, bagaimana kabar Rose"?
Katie: "Dia akan baik-baik saja tetapi dia akan
kesakitan untuk sementara waktu, apakah Anda, Zuma, atau Marshall melihat orang lain di pantai"?
Ryder: "Tidak, kami tidak menunggu, aku akan bawa Marshall dan Zuma ke sini".
"Marshall dan Zuma tolong datang ke tempat pengamatan sekarang juga".
Marshall dan Zuma sama-sama masuk ke lift, saat pintunya tertutup. Lift mulai naik ke atas lookout, saat lift mencapai puncak, pintu lift terbuka saat Zuma dan Marshall berjalan keluar dan berdiri di samping Ryder.
Marshall: "Hai Katie, bagaimana kabar Rose"?
Katie: "Dia baik-baik saja, Marshall, kamu bisa datang mengunjunginya jika kamu mau".
Ryder: "Marshall dan Zuma apakah kalian melihat orang lain di pantai pagi ini"?
Zuma: "Tidak maaf Ryder".
Marshall: "Tidak hanya Rose, mengapa kamu bertanya"?
Katie: "Sebelum Rose tertidur dia berkata" "ibu dan ayah aku merindukanmu" "Kemudian dia tertidur jadi menurutku dari itu dia memiliki ibu dan ayah yang kemungkinan besar mencarinya dan sangat merindukannya".
Ryder: "Tapi kalau itu benar, kenapa dia tidak mengenakan kerah atau apa pun"?
Katie: "Itu pertanyaan yang bagus, saya akan mencoba dan berbicara dengannya ketika dia bangun".
Marshall: "Katie aku akan segera turun ok"?
Katie: "Oke, Marshall sampai jumpa lagi". Katie mengakhiri panggilan.
Ryder menoleh ke Marshall: "Marshall ketika kamu berada di gua bersamanya, apa yang kalian berdua bicarakan"?
Marshall mulai berpikir kembali: "Tidak banyak, satu-satunya hal yang benar-benar dia katakan padaku adalah namanya".
Ryder: "Oke, semoga Katie bisa mendapatkan lebih banyak info darinya".
Marshall: "Oke baiklah aku akan pergi ke sana dan menunggu dia bangun".
Ryder: "Baiklah kalau begitu kembalilah sebelum waktu makan malam yaitu jam 6 sore Marshall".
Marshall: "Ok Ryder aku akan kembali sebelum itu".
Lalu adiel berbicara dengan ryder
Adiel: Ryder.
Ryder: ya Dil
Adiel: Aku berpikir bahwa Rose adalah anak anjing yang reinkarnasi kembali dari gadis yang meninggal dalam kebakaran itu.
Ryder: kamu yakin Dil
Adiel: Sangat yakin sekali. Aku sudah memberitahumu.
Ryder: mungkin dia memiliki nama yang sama.
Adiel: waduh. Baiklah kalau kau tidak percaya. Lihat saja beritanya di TV
Ryder: Baiklah.
_______________________
Sementara Marshall dan Zuma kembali ke lift yang membawa mereka kembali ke lantai dasar, sementara Marshall dan Zuma kembali ke luar. Zuma pergi bermain dengan anak anjing lainnya, saat Marshall masuk ke truknya dan pergi ke rumah Katie.
Katie sedang mengerjakan beberapa pekerjaan kertas dan menghitung stok di sekitar tokonya, saat Marshall berhenti di truknya. Marshall keluar dan masuk ke toko Katie. Katie berbalik ke pintu.
Katie: "Hei Marshall, Rose masih tidur sekarang, tapi kamu bisa menemuinya di ruang belakang".
Marshall: "Hei Katie, karena dia masih tidur, aku akan pergi menemuinya, terima kasih Katie".
Marshall berjalan ke ruang belakang toko Katie, untuk menemui Rose. Ketika Marshall berjalan melewati pintu menuju ruang belakang, dia melihat Rose tertidur di kandang yang telah dimasukkan Katie, kandang itu berada di tanah sehingga Marshall berjalan ke sana.
Marshall memandang Rose yang sedang tidur: "O Rose, apa yang terjadi padamu? Dan dimana keluargamu"?
Marshall memiliki begitu banyak pertanyaan, untuk ditanyakan kepada Rose tetapi tidak tahu bagaimana reaksinya ketika ditanya atau apakah dia akan menjawabnya. Katie berjalan ke ruang belakang untuk melihat Marshall memandangi Rose yang sedang tidur di kandangnya.
Katie: "Biar kutebak kamu punya banyak pertanyaan untuk dia kan"?
Marshall: "Ya, Aku ingin tahu bagaimana dia bisa sendirian dan apa yang terjadi dengan keluarganya".
Rose tiba-tiba mulai berbicara sambil tidur tetapi hanya mengucapkan satu kata: "mati, mati, mati".
Marshall dan Katie: "Apa yang baru saja dia katakan"?
Rose kemudian berhenti dan kembali tidur dengan tenang, sedangkan Marshall dan Katie sama-sama menatap Rose yang tertidur dengan wajah kaget.
Marshall: "Meninggal apa maksudnya keluarganya bisa mati atau yang lainnya"?
Katie: "Saya tidak tahu Marshall, kita harus bertanya padanya kapan dia bangun nanti".
Marshall: "Baiklah kalau begitu, kamu ingin bantuan di sekitar toko Katie"?
Katie: "Tentu aku selalu senang mendapat bantuan di sekitar toko".
Katie dan Marshall berjalan kembali ke depan toko untuk melakukan pembersihan.
Sementara itu kembali ke markas.
Chase sedang berbaring di rumah anjing-nya memikirkan apa yang dia lakukan untuk membuat Rose takut padanya.
Chase: "Sialan, ini akan membuatku gila memikirkan hal ini, aku hanya akan berbicara dengan Ryder tentang hal itu mungkin itu akan membantu".
Ryder sedang melakukan beberapa pekerjaan di ruang kontrol, yang merupakan tempat pengamatan teratas. Chase berjalan ke lookout, memasuki lift yang membawanya ke lantai atas tempat Ryder bekerja. Chase keluar dari lift dan menuju Ryder.
Chase: "Ryder"
Ryder berbalik untuk melihat ekspresi sedih di wajah Chase: "Chase semuanya baik-baik saja"?
Chase: "Aku tidak tahu aku telah mencoba memikirkan mengapa Rose takut padaku? Dan aku tidak bisa memikirkan apa pun jadi mengapa dia begitu takut padaku"? Chase mulai menangis
Ryder meletakkan peralatannya dan berjalan ke Chase, Ryder lalu duduk di sebelah Chase mengangkatnya dan meletakkannya di pangkuannya sambil menepuk kepalanya untuk menenangkannya.
Ryder: "Chase ada banyak alasan kenapa Rose takut sama kamu".
Chase menatap Ryder: "Benarkah"?
Ryder: "Pertama, dia mungkin takut dengan warna bulumu, mungkin ukuranmu, mungkin dia takut dengan rotimu atau" Ryder melanjutkan sebentar.
Chase: "Atau Ryder apa lagi itu"?
Ryder: "Mungkin dia hanya takut padamu karena apa yang terjadi pagi ini dengan luka yang Rose alami. Aku akan mengatakan bahwa anak anjing dari pagi ini yang kamu takuti adalah dia".
Mengejar satu menit: "Wow, saya tidak pernah selesai tentang itu". Chase menangis di rompi Ryder.
Zuma dan Skye naik lift ke lantai atas dan keluar untuk melihat Chase menangis di pangkuan Ryder.
Skye: "Chase, Ryder baik-baik saja"?
Ryder menoleh untuk melihat Zuma dan Skye.
Ryder: "Maukah kalian berdua kembali dan bermain di luar, tolong Chase dan saya sedang berbicara".
Skye dan Zuma: "Tentu saja".
Skye dan Zuma masuk kembali ke lift dan turun kembali ke lantai dasar dan keluar untuk bermain.
Ryder dan Chase ditinggal sendirian untuk berbicara lebih banyak.
Ryder: "Kejar itu akan baik-baik saja".
Chase: "Ryder bagaimana jika dia takut padaku selamanya"?
Ryder: "Saya tidak berpikir itu akan terjadi Chase".
Chase: "Mungkin aku harus berbicara dengannya dan minta maaf".
Ryder: "Saya pikir itu ide yang bagus Chase, Anda harus menelepon Marshall dan melihat apakah Rose sudah bangun dan jika demikian, bicaralah dengannya".
Chase bangkit dan berhenti menangis sambil menatap Ryder.
Chase: "Terima kasih Ryder, kamu sangat membantu".
Ryder: "Chase sama sama".
Chase turun dari pangkuan Ryder dan menelepon Marshall.
Chase: "Marshall ini Chase apa kau di sana"?
Marshall: "Hai Chase, apa kabar"?
Chase: "Aku hanya ingin tahu apakah Rose sudah bangun. Aku ingin berbicara dengannya".
Marshall: "Maaf Chase tapi Rose masih tidur, apakah ini karena dia takut padamu"?
Chase: "Ya, saya ingin mengatakan bahwa saya minta maaf dan mencoba berteman dengannya".
Marshall: "Itu ide bagus Chase, aku akan meneleponmu saat dia bangun".
Chase: "Terima kasih Marshall". Chase mengakhiri panggilan.
Chase kembali ke lift, keluar dan berbaring di Puphouse-nya.
Kembali ke toko Katie.
Rose perlahan mulai bangun dan membuka matanya, ketika dia melihat bahwa dia berada di dalam sangkar.
Rose: "Di mana saya? Dan mengapa saya begitu banyak nyeri"?
Rose mulai melihat-lihat ruangan sebanyak yang dia bisa.
Rose: "Tempat ini mungkinkah aku di toko Katie"?
Marshall: "Hai Katie, aku akan kembali dan memeriksa Rose".
Katie: "Oke, Marshall".
Saat Marshall berjalan melewati pintu menuju
ruang belakang.
Rose mendengar seseorang berjalan menuju kandangnya.
Rose: "Marshall apakah itu kamu"?
Marshall berjalan di depan kandang Rose.
Marshall: "Hai Rose, senang melihatmu bangun, bagaimana perasaanmu"?
Rose: "Saya sangat kesakitan sehingga sangat menyakitkan".
Marshall: "KATIE DIA BANGUN, BISA KAU DATANG KE SINI".
Katie berlari melewati pintu, dan berhenti di depan kandang Rose.
Katie: "Hai Rose kecil, aku Katie, apa kabar"?
Rose tidak mengatakan apa-apa.
Katie menatap Rose lalu ke Marshall: "Bukankah dia berbicara dengan Marshall"?
Marshall: "Rose memang berbicara, hanya saja dia sangat pemalu, dia akan berbicara ketika dia sudah siap".
Katie: "Itu bagus".
Marshall: "Itu mengingatkan saya bahwa dia sangat kesakitan, bisakah Anda memberinya pereda nyeri Katie"?
Katie: "Tentu saya bisa".
Katie pergi ke sisi lain ruangan untuk menghilangkan rasa sakit untuk Rose.
Marshall: "Kamu tahu Rose, kamu tidak perlu malu di sekitar Katie".
Rose: "Bukannya setiap kali saya berbicara itu sangat menyakitkan".
Marshall: "O ok baik coba jangan banyak bicara lalu gunakan kepalamu untuk menjawab pertanyaan".
Rose mengangguk pada Marshall saat Katie berjalan kembali dengan pereda nyeri di jarum di tangannya.
Marshall: "Katie alasan Rose tidak berbicara adalah karena setiap kali dia berbicara, rasanya sangat menyakitkan".
Katie: "Itu membuat dia sangat terluka".
Rose menatap tanah.
Katie memasukkan jarum ke infus Rose, sekitar 5 menit setelah Katie memberikan pereda nyeri, dan Rose tampak seperti tidak terlalu kesakitan seperti sebelumnya.
Marshall: "O, omong-omong Rose Chase ingin berbicara denganmu, dia tidak akan menyakitimu dan aku akan berada di sini bersamamu".
Mata Rose melebar saat dia mendengar nama Chase dan bahwa dia ingin berbicara dengannya.
Rose: "Oke".
Marshall: "Bagus".
Marshall menelepon Chase.
Marshall: "Hei Chase kamu di sana"?
Chase: "Ya, Marshall, Aku di sini, ada apa"?
Chase: "Ya, Marshall, saya di sini, ada apa"?
Marshall: "Rose sudah bangun jika kamu ingin datang berbicara dengannya sekaranglah waktunya".
Chase: "Ok aku akan segera turun mereka".
Marshall: "Oke sampai jumpa lagi". Marshall mengakhiri panggilan.
Chase bangkit berjalan keluar dari Puphouse-nya mengubahnya menjadi kendaraan masuk dan terjun.
Skye sedang berbaring di bawah pohon sambil berpikir.
Skye: "O Chase, apakah kamu mencintaiku seperti aku mencintaimu"?
Sementara itu kembali ke rumah Katie bersama Marshall dan Rose.
Marshall telah membuka kandang Rose, sehingga dia bisa bergerak lagi. Rose harus meminum airnya melalui sedotan dan hanya diperbolehkan minum/makan sup sesuai perintah Katie. Chase tiba 10 menit dan berjalan langsung ke ruang belakang dan berdiri di samping Marshall.
Marshall: "Hai Chase".
Chase: "Hai Marshall dan Rose".
Rose mengangguk pada Chase.
Chase: "Kenapa dia tidak bicara"?
Marshall: "Setiap kali Rose berbicara, rasanya sangat sakit jadi dia menjawab dengan kepalanya".
Chase: "O ok baiklah kalau begitu hai Rose namaku Chase".
Rose mengangguk pada Chase.
Chase: "Baiklah kalau begitu saya pikir akan lebih baik jika kita berbicara lagi ketika Rose dapat berbicara".
Rose mengangguk pada Chase.
Marshall: "Itu ide yang bagus Chase, Rose seharusnya sudah bisa berjalan dan berbicara besok, kemungkinan besar aku akan mengantarnya ke tempat pengamatan".
Chase: "Baiklah kalau begitu Marshall, dan Rose sampai jumpa besok istirahat anak anjing".
Chase berjalan keluar dan kembali ke tempat pengamatan.
Marshall: "Rose besok pagi aku akan datang dan melihat apakah Katie mengizinkanku mengajakmu jalan-jalan ke pantai".
Rose tersenyum dan mengangguk pada Marshall.
Mawar: "Terima kasih".
Rose perlahan tertidur dengan Marshall mengawasinya setelah Rose tertidur, Marshall meninggalkannya untuk tidur. Katie sedang duduk di mejanya melihat sesuatu di komputernya saat Marshall lewat.
Katie: "Hai Marshall, bagaimana kabar Rose"?
Marshall: "Bagus, dia sekarang sedang tidur dan aku akan kembali ke tempat pengamatan untuk sisa hari ini, dan Katie, apakah ada kemungkinan aku bisa mengajak Rose jalan-jalan besok pagi"?
Katie: "Besok pagi? Kaki kanan depan Rose tidak akan sepenuhnya sembuh dan tidak ada salahnya baginya untuk berbicara lagi besok, jadi selama kamu bersamanya aku tidak mengerti mengapa tidak".
Marshall: "Keren, terima kasih Katie, bicara lagi nanti".
Katie: "Oke bye Marshall".
Marshall meninggalkan toko Katie dan kembali ke tempat pengamatan, untuk bermain dengan anak- anak anjing lainnya.
Sore itu lancar, tidak ada panggilan penyelamatan atau apa pun sehingga anak anjing menghabiskan sebagian besar sore hari bermain kejar-kejaran dan tarik-menarik. Setelah anak-anak anjing selesai bermain di sana, mereka pergi ke dalam untuk makan malam, Ryder meletakkan mangkuk anak-anak anjing di tanah secara berurutan untuk anak-anak anjing.
Ryder: "Anak anjing malam menikmati makan malammu".
Anak anjing: "Terima kasih Ryder".
Adiel: Ryder aku kan pulang ke duniaku Ryder
Ryder: oke hati-hati
Adiel menekan Puptagnya dan pergi sebelum mereka memakannya
Setiap anak anjing mulai makan di sana makan malam setiap anak anjing kecuali Marshall yang hanya berdiri di atas mangkuknya sambil memandangi makan malamnya.
Ryder: "Marshall ada yang salah dengan makan malammu"?
Marshall: "Tidak, ini bukan makan malam hanya memikirkan banyak hal".
Ryder berjalan ke Marshall dan menepuk kepalanya.
Ryder: "Kamu mengkhawatirkan Rose kan"?
Marshall: "Ya dan beberapa hal lainnya".
Ryder: "Makan malammu lalu datang dan bicara padaku jika kamu perlu Marshall, aku selalu di sini untuk kalian semua anak anjing".
Marshall tersenyum: "Terima kasih Ryder, saya akan berbicara dengan Anda setelah itu".
Ryder: "Oke".
Marshall mulai makan malamnya, setelah 4 menit setiap anak anjing telah menyelesaikan makan malamnya, saat anak anjing lainnya pergi dan menonton TV Marshall tidak pergi dan menonton TV dengan anak anjing lainnya. Marshall tidak pergi dan berbicara dengan Ryder, tetapi dia pergi keluar dan duduk di rumput sambil memandangi bintang-bintang di langit.
Ryder: "Aku ingin tahu apakah Marshall? Dia seharusnya sudah menyelesaikan makan malamnya sekarang"?
Ryder turun lift dari atas tempat pengamatan tempat dia bekerja, saat dia berjalan keluar dia melihat anak-anak anjing menonton TV, Ryder berjalan ke arah mereka.
Ryder: "Hai anak anjing, apakah ada di antara kalian yang tahu di mana Marshall berada"?
Semua anak anjing memandangi Ryder.
Chase, Skye, Zuma, Rocky and Rubble: "No sorry Ryder".
Ryder: "Oke, kalau begitu aku akan pergi mencarinya di luar, terima kasih anak-anak anjing".
Ryder meninggalkan anak anjing untuk menonton TV saat dia berjalan ke pintu pengintai, saat Ryder berjalan keluar pintu dia melihat Marshall duduk di rumput sambil memandang ke langit. Ryder berjalan ke Marshall yang tenggelam dalam pikirannya.
Ryder berjalan ke Marshall dan duduk di sebelahnya: "Hei Marshall, kamu tidak datang untuk berbicara denganku, apakah semuanya baik-baik saja"?
Marshall memandang Ryder: "Maaf Ryder, aku benar-benar lupa untuk berbicara denganmu setelah makan malam dan ya semuanya baik-baik saja, hanya memikirkan Rose dan beberapa hal lainnya".
Ryder: "Yah, aku di sini bersamamu jadi kita bisa bicara sekarang, jadi apa yang ada di pikiranmu, Marshall"?
Marshall: "Baiklah dengan Rose, saya berpikir tentang apa yang terjadi padanya bagaimana dia bisa berada di sini tanpa keluarganya dan tanpa kerah jadi dia sendirian".
Ryder: "Wahai Marshall, kamu selalu khawatir tentang orang lain, itu salah satu hal hebat yang membuatmu spesial Marshall, satu sama lain kalian memiliki hal-hal yang membuat kalian spesial dengan caramu sendiri. Hormat Marshall adalah kamu selalu menjaga orang lain kamu selalu baik dan kamu selalu mengkhawatirkan orang lain sebelum kamu mengkhawatirkan dirimu sendiri".
Marshall: "Terima kasih Ryder, Aku rasa saya adalah tipe anjing seperti itu".
Ryder menepuk kepala Marshall: "Kamu benar- benar anak anjing yang baik, Marshall, sekarang apa lagi yang ada di pikiranmu, aku tahu kamu butuh banyak waktu untuk berpikir sebanyak ini"?
Marshall: "O Ryder, kamu mengenalku dengan baik, tapi saat ini aku lelah dan harus tidur, aku akan mengajak Rose jalan-jalan ke pantai besok pagi, lalu aku akan menemaninya di sini untuk bertemu semua orang".
Ryder: "Kamu mengajaknya jalan-jalan ke pantai lalu menjadi Rose di sini besok, oke, keren, tidak sabar untuk berbicara dengannya".
Marshall: "Dia sangat pemalu jadi jangan jadi gila saat dia tiba di sini, toh aku akan pergi tidur untuk tidur selamat malam Ryder".
Ryder: "Selamat malam, Marshall, selamat malam".
Dengan itu Marshall pergi ke rumah anjingnya masuk ke dalam menutup pintu dan pergi tidur. Anak-anak anjing lainnya dan Ryder begadang selama 3 jam lagi sebelum mereka pergi tidur.
Sementara itu di tempat Katie bersama Katie dan Rose.
Katie memberi makan malam untuk Rose itu adalah sup ayam, Katie meletakkannya di depan Rose dengan sedotan di dalamnya.
Katie: "Ini dia Rose makan malammu agar tidak panas dan tidak dingin".
Rose mencicipi supnya: "Hmmm enak sekali, aku menyukainya, terima kasih Katie".
Katie: "Tidak apa-apa Rose, apakah masih sakit bagimu untuk berbicara"?
Rose: "Tidak terlalu sakit tapi tidak terlalu buruk".
Katie: "Bagaimana dengan rasa sakit lain yang kamu alami di sekitar tubuhmu"?
Rose masih sangat kesakitan tetapi dia juga pintar tidak menunjukkannya.
Rose: "Anggap saja sekitar 6 dari 10, saya bisa menggunakan lebih banyak penghilang rasa sakit sehingga aku bisa tidur."
Katie: "Tentu saja aku akan mengambilkanmu beberapa".
Rose: "Terima kasih".
Katie berjalan ke tempat dia menyimpan semua penghilang rasa sakitnya, saat Katie membeli beberapa untuk Rose dan membelinya kembali karena Rose sudah terlihat sangat lelah. Katie memberi Rose pereda nyeri melalui infusnya.
Rose: "Terima kasih Katie, selamat malam".
Katie: "Selamat malam Rose, aku akan membangunkanmu besok pagi dan menyiapkanmu untuk berjalan-jalan dengan Marshall, oke"?
Mawar: "Oke".
Rose tertidur di malam hari, saat Katie pergi ke kamarnya untuk beristirahat sendiri. Keesokan paginya Katie bangun jam 7 pagi, seperti yang selalu dilakukannya Katie pergi untuk membangunkan Rose, memberinya sarapan dan memeriksanya sebelum Marshall datang untuk mengajaknya jalan-jalan. Katie masuk ke ruang belakang dan berjalan ke depan kandang Rose.
Katie melihat ke dasar kandang dan melihatnya basah, lalu dia melihat ke arah Rose dan melihat wajahnya juga basah.
Katie: "Rose bangun".
Rose perlahan mulai bangun dan membuka matanya untuk melihat Katie di depan kandangnya menatap tepat ke arahnya.
Rose: "Pagi Katie".
Katie: "Rose ada yang salah, sepertinya kamu banyak menangis tadi malam".
Katie: "Kamu menangis dalam tidurmu itu menarik tidak pernah mendengar itu sebelumnya tapi tidak apa-apa Rose aku akan membersihkan kandangmu saat kamu pergi jalan-jalan dengan Marshall, sekarang ayo keluarkan kamu dari kandang itu dan ke meja jadi aku bisa makan lihat dirimu hari ini maka aku akan membuatkanmu sarapan".
+
Mawar: "Kedengarannya bagus".
Katie mengambil Rose dan mengeluarkannya dari kandang, dan meletakkannya di atas meja untuk dilihatnya.
Katie memandangi Rose: "Wow, lukamu sudah
sembuh tetapi akan memakan waktu yang sama dengan kaki dan kakinya, apakah kamu masih sangat kesakitan"? Rose: "Bentuk tadi malam aku akan mengatakan ini tentang 5 sekarang".
Katie: "Oke, kalau begitu aku akan memberimu sedikit pereda nyeri hari ini tidak sebanyak yang kuberikan kemarin agar tidak bertahan lama".
Rose: "Tidak apa-apa aku bisa mengatasi rasa sakitnya sekarang".
Katie memberi Rose sedikit pereda nyeri untuk membantunya berjalan-jalan bersama Marshall. Setelah Katie selesai melihat-lihat Rose, Katie pergi dan membelikan Rose sarapan yang merupakan sup lagi, Katie kembali dan meletakkannya di depan Rose ketika dia langsung mulai minum.
Rose: "Itu sup yang sangat enak, terima kasih Katie".
Katie: "Tidak masalah Rose".
Waktunya sekarang jam 8.30 pagi Katie membantu Rose berjalan dengan tiga kaki yang ditangani Rose dengan sangat cepat dan sangat hebat dalam waktu singkat. Marshall sudah dalam perjalanan, dia telah membersihkan sekitar rumah anjingnya, memasang perlengkapan EMT-nya untuk berjaga- jaga jika terjadi sesuatu saat mereka berjalan- jalan.
Katie: "Sekarang Rose, kamu seharusnya tidak menaruh beban apa pun di kaki kanan depanmu, oke".
Rose: "Oke Katie".
Tiba-tiba pintu toko terbuka dan Marshall masuk.
Marshall: "Pagi Katie Pagi Mawar".
Rose dan Katie: "Pagi Marshall".
Marshall: "Rose, kamu siap untuk jalan-jalan kita hari ini ke pantai"?
Rose: "Ya, aku sudah berjalan dengan tiga kaki".
Katie: "Kalian berdua bersenang-senanglah dan berhati-hatilah dengan Marshall-nya, ingat Rose belum sepenuhnya sembuh".
Marshall: "Saya tahu Katie, itu sebabnya saya membawa perlengkapan EMT saya".
Katie: "Oke selamat tinggal".
Mawar: "Sampai jumpa Katie".
Marshall dan Rose berjalan keluar dari toko Katie dan mulai menuju ke pantai, setelah 20 menit berjalan perlahan karena Rose dengan tiga kaki, Marshall dan Rose berhasil sampai ke tempat di pantai tempat mereka berdua duduk dan mengobrol.
Marshall: "Jadi ini dia Rose, bagaimana menurutmu"?
Rose melihat pemandangan laut: "Wow indah sekali aku menyukainya".
Marshall: "Sekarang jika Anda tidak keberatan dengan Rose, saya ingin mengajukan beberapa
pertanyaan"?
Rose: "Saya tahu ini akan datang jadi yakin apa yang ingin Anda ketahui".
Marshall: "Pertama-tama, kenapa kamu di sini sendirian dan tanpa kerah"?
Rose: "Kedua pertanyaan itu sangat sulit untuk
dijawab jadi bisakah kamu bertanya yang lain"?
Marshall: "Oke, lalu di mana keluargamu?"
Mata Rose dipenuhi air mata: "Keluargaku"?
Marshall: "Ya ibu dan ayahmu"?
Rose: "Mereka jauh dari sini jadi hanya aku".
Marshall: "Baiklah, lalu bagaimana Anda bisa berada di Adventure Bay"?
Rose: "Itu adalah cerita yang sangat panjang yang di beberapa daerah masih belum selesai sejak saat itu".
Marshall: "Oke".
Tanpa disadari Marshall dan Rose sudah berbicara selama 3 jam, dan Rose mulai merasa lapar. Marshall: "Hei Rose mau ikut denganku ke tempat
pengamatan, kamu bisa bertemu dengan Paw
Patrol lainnya dan makan sesuatu".
Rose: "Tentu saja Marshall".
Marshall menelepon Ryder.
Marshall: "Hei Ryder, kamu mereka"?
Ryder menjawab pup pad-nya: "Hei Marshall, ada apa"?
Marshall: "Tidak banyak hanya memberi tahu Anda bahwa Rose dan saya dan datang ke tempat pengamatan sekarang".
Ryder: "Oke, sampai ketemu kalian berdua kalau sudah sampai di sini Ryder keluar".
Panggilan diakhiri.
Rose menatap Marshall saat panggilan telepon berakhir.
Rose: "Jadi aku akan bertemu dengan anggota Paw Patrol lainnya"?
Marshall: "Ya, aku tidak yakin apakah Everest akan menjadi milik mereka tetapi karena dia tinggal di pegunungan dengan Jake tapi semua orang melakukannya".
Rose: "Keren".
Rose dan Marshall mulai berjalan ke lookout, setelah 40 menit berjalan perlahan, mereka tiba di depan pintu lookout. Marshall dan Rose memasuki tempat pengamatan saat mereka memasuki anak anjing lain yang sedang menonton berita di TV. Rose melihat ke TV. Adielpun ada di sana.
Wartawan: "Kami memiliki lebih banyak berita tentang kebakaran rumah yang terjadi di Gosford NSW Australia pada malam sebelumnya, kami telah diberitahu bahwa sayangnya seorang gadis berusia 12 tahun meninggal dalam kebakaran itu".oik
Mata Rose melebar dan dia mulai bernapas berat dan cepat.
Marshall memperhatikan ini: "Rose, apakah kamu baik-baik saja"?
Rose: "Tidak" Rose mulai menangis.
Adiel: mmm kurasa ada tidak ada beres di sini. Aku yakin bahwa Rose ini adalah gadis yang meninggal dunia di kebakaran itu mmm. Dan anjing ini aku sangat yakin bahwa anjing ini adalah manusia sepertku)(pikirnya)
Bersambung
Dicerita selanjutnya: Semua orang di Markas kecuali Adiel kaget karena Rose sebenarnya adalah manusia yang meninggal dalam kebakaran itu dan berubah menjadi anak anjing. Sekarang Paw patrol harus membantu Rose pulang ke rumahnya di Australia.  Termasuk Adiel
Ikuti petualanganku di episode selanjutnya.